Lantaran insiden yang terjadi dengan BTR Luxxy, Jeha diminta keluar dari BTR oleh para Netizen. Menurut CEO BTR hal ini sangat barbar, dan berikut tanggapannya.
Seperti yang kita tau bahwa jagat maya sedang dibuat ramai lantaran beredar kabar bahwa Luxxy dan Jeha putus. Khususnya para pemain PUBG Mobile di Indonesia, pastinya sudah tau siapa itu Luxxy.
Akibat hal tersebut banyak dari netizen yang menyerang akun sosial media IG dan TikTok Jeha Anais, bahkan sampai artikel ini diterbitkan instagram Jeha Anais sudah tidak bisa kita lihat lagi.
Berbagai macam komentar netizen yang menyerang akun milik Jeha terutama di instagramnya, dan salah satu yang terbanyak adalah permintaan agar Jeha Anais yang harusnya dikeluarkan oleh pihak Bigetron Esports (BTR).
Respon CEO Bigetron Esports (BTR)
Hal tersebut di repson oleh Edwin Chia atau BTR.Starlest selaku CEO dan Founder Bigetron Esports. Dia sangat kecewa terhadap netizen yang barbar dan sampai jeha disuruh untuk keluar dari BTR.
Padahal permasalahan antara Jeha dan Luxxy bersifat pribadi, dan tentu hal tersebut membutuhkan fakta dari semua pihak. Jadi pihak manajemen tidak bisa semena-mena memberikan keputusan secara mendadak.
Edwin Chia juga membahas tentang performa dari Luxxy yang akan bertanding di PMGC final nanti juga tidak akan down, mental juara tidak akan down hanya gara-gara permasalahan cewe di umur segitu.
BTR.Starlest juga sudah melakukan perbincangan dengan Jeha Anais mengenai masalah tersebut. Berhubung sekarang namanya masih dalam posisi tidak baik dimata netizen.
Sedangkan jeha tidak enak dengan pihak BTR, dan dia memutuskan untuk mengundurkan diri dari Bigetron Esports.
Edwin berharap bahwa netizen untuk berhenti menyerang Jeha Anais karena permasalahan ini sudah dianggap selesai. Dan Jeha Anais juga sudah keluar dari BTR sesuai dengan keinginan netizen.
Pesan untuk para netizen sebaiknya jangan langsung menyerang salah satu pihak jika itu masih belum terbukti, apalagi kita juga tidak tau permasalahan yang sebenarnya terjadi antara Luxxy dan Jeha.
Sebagai pengguna sosial media yang baik mari kita lebih bijak dalam memberikan komentar, jangan terbiasakan untuk menghujat saja.