Printer ready namun tidak bisa digunakan untuk print memang sering terjadi, entah pada printer Canon, Epson, HP dan merk lainnya. Jika hal ini menimpa Anda, maka harus tahu bagaimana cara mengatasi printer ready tapi tidak bisa print.
Biasanya, salah satu penyebab masalah ini adalah peraturan yang ada di komputer. Jadi ketika Anda baru menggunakan printer tersebut pertama kali, setelan komputer masih menggunakan setelan untuk printer yang biasa Anda gunakan.
Langsung saja, berikut beberapa solusi yang bisa dicoba untuk mengatasi masalah tersebut.
Cara Mengatasi Printer Ready Tapi Tidak Bisa Print
1. Lakukan Pengecekan Dasar
Sebelum membahas solusi dari masalah di atas, Anda pastikan terlebih dahulu beberapa hal, yaitu :
- Printer dan drivernya sudah harus terinstal di komputer.
- Cartridge harus terpasang dengan benar dan sempurna.
- Tinta harus dalam keadaan tersedia.
- Printer harus tersambung ke listrik dan komputer dengan benar.
- Lampu indikator printer harus hidup dan normal.
Jika printer sudah dalam keadaan seperti di atas namun tetap tidak bisa print, maka bisa mencoba solusi berikutnya.
2. Restart Service Printer Melalui CMD
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi print ready tapi tidak bisa untuk mencetak dokumen adalah dengan memulai ulang service printer melalui CMD atau Command Prompt. Cara ini sangat ampuh untuk membuat printer berfungsi kembali seperti biasanya.
Cara ini universal. jadi bisa Anda terapkan pada segala merk printer, mulai Epson, HP, Canon dan lain sebagainya. Berikut langkah-langkahnya :
- Pertama buka CMD, bisa mencarinya di Start Menu, ketikkan CMD, klik kanan lalu pilih Run as administrator.
- Anda juga bisa menekan Win + R di keyboard, ketikkan CMD lalu tekan OK atau Enter.
- Setelah Administrator Command Prompt terbuka, ketikkan perintah net stop spooler lalu tekan Enter. Perintah ini berguna untuk menghentikan print spooler.
- Selanjutnya ketikkan perintah del /Q /F /S /”%systemroot%\System32\Spool\Printers\*.*” lalu tekan Enter di keyboard. Perintah ini berguna untuk menghapus seluruh file yang berada pada folder printer.
- Selanjutnya ketikkan perintah net start spooler lalu tekan Enter untuk memulai print spooler lagi.
- Selesai, sekarang Anda reset komputer dan cobala untuk mencetak dokumen kembali.
3. Restart Spooler Printer Melalui Service Microsoft Windows
Cara kedua, Anda juga bisa restart Spooler Printer melalui service.msc atau Service Microsoft Windows. Sama seperti sebelumnya, cara ini juga bisa diterapkan pada semua merk printer. Tutorialnya bisa diperhatikan di bawah ini :
- Tekan kombinasi tombol Win + R di keyboard untuk memunculkan Run.
- Selanjutnya ketikkan perintah service.msc lalu klik OK atau tekan Enter.
- Setelah jendela Service Microsoft Windows terbuka, Anda cari menu service dengan nama Print Spooler.
- Setelah ketemu, klik kanan pada Print Spooler lalu pilih Stop lalu Minimize jendela Service Microsoft Windows.
- Sekarang tekan Win + R lagi, lalu ketikkan perintah “C:\Windows\System32\spool\PRINTERS” lalu klik OK atau tekan Enter.
- Setelah terbuka, hapus semua file yang ada di folder tersebut.
- Sekarang buka lagi Service Microsoft Windows, klik kanan pada Print Spooler lalu pilih Start.
- Selesai, sebelum melakukan pencetakan dokumen, lebih baik jika Anda restart komputer terlebih dahulu demi hasil yang optimal.
4. Set Printer As Default
Jika komputer pernah digunakan bersama printer lain untuk mencetak dokumen, maka kali ini Anda harus membuat printer yang digunakan sekarang menjadi default. Dengan begini, printer bisa mendeteksi perintah dari komputer dengan segera.
Simak di bawah ini langkah-langkahnya :
- Pertama, Anda masuk ke menu Control Panel, yaitu berada di Start Menu.
- Selanjutnya pilih View devices and printers yang berada di bagian Hardware and Sound.
- Setelahnya Anda bisa melihat beberapa perangkat yang pernah terhubung dengan komputer Anda.
- Selanjutnya klik kanan pada nama printer yang Anda gunakan sekarang lalu pilih Set as default printer.
- Terakhir klik Finish untuk menyimpan setelan baru tersebut.
5. Pastikan Nama Printer sama Dengan Printer yang Digunakan
Printer ready namun tidak bisa print? Jangan-jangan printer tersebut bukan printer yang sedang Anda gunakan saat ini. Untuk itu, Anda harus menyamakan nama printer agar proses pencetakan dokumen bisa dilanjutkan.
Caranya seperti ini :
- Lakukan pencetakan dokumen seperti biasa, yaitu dengan menekan CTRL + P di keyboard.
- Selanjutnya lihat pada Printer Name apakah sama dengan merk printer yang Anda gunakan sekarang.
- Jika beda, Anda bisa memilih printer yang benar.
- Jika semua sudah benar, sekarang klik Print untuk mencetak dokumen.
6. Kosongkan Antrian Print
Cara mengatasi printer ready tapi tidak bisa print berikutnya adalah dengan mengosongkan print queue alias antrian print. Jika antrian print banyak, printer memang tidak langsung merespon ketika Anda ingin mencetak dokumen.
Karenanya, Anda harus mengosongkan antrian print agar permintaan Anda bisa segera dieksekusi. Berikut caranya :
- Klik tanda panah ke atas (Show hidden icons) yang berada di bawah kanan layar komputer.
- Selanjutnya double clicks pada ikon printer lalu klik Print Queue.
- Di sana Anda bisa melihat beberapa dokumen yang sedang berada dalam antrian print.
- Selanjutnya klik kanan pada dokumen tersebut lalu pilih Cancel.
- Sekarang cetak ulang dokumen yang belum berhasil Anda print.
Baca juga: Cara Install Printer Epson L120
Anda bisa menggunakan salah satu dari cara mengatasi printer ready tapi tidak bisa print di atas untuk membuat printer bisa berfungsi dengan normal kembali. Jika printer masih saja bermasalah, membawanya ke servis terdengar lebih bijak.