PC  

8 Cara Mengatasi Hardisk Eksternal Tidak Terbaca

Hardisk Eksternal Tidak Terbaca

Kesal karena hardisk eksternal tidak terbaca di Laptop atau Komputer? Jangan buru-buru dibanting dulu, cek dulu kabel USB dan lainnya. Selengkapnya bisa kamu baca cara mengatasinya dibawah ini.

Tidak seperti flashdisk yang hanya memiliki kapasitas dalam kisaran megabyte, kapasitas hardisk yang lebih besar membuat banyak orang menjadikannya penyimpanan utama file-file penting. Hardisk tidak terbaca seringkali menjadi momen menyebalkan yang dibenci banyak orang. Nah, berikut ini beberapa tips mengatasi hardisk yang tidak terbaca.

Inilah 8 Cara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca

Cek Kabel dan Port USB yang Digunakan

Cara pertama yang paling mudah untuk mengatasi hardisk eksternal tidak terbaca adalah mengganti kabel USB yang kamu gunakan. Bisa saja masalahnya tidak terletak pada hardisk ataupun laptopmu, tapi pada kabel USB yang tidak berfungsi dengan baik.

Jika kabel USB-mu ternyata baik-baik saja, namun hardisk tetap tidak terbaca, cobalah pindahkan kabel USB pada port lainnya di laptop.

Biasanya setiap laptop memiliki port USB minimal tiga titik. Kamu bisa mencoba semuanya untuk memastikan masalah ada di hardisk atau laptop yang kamu gunakan.

Ganti Casing Harddisk

Jika langkah di atas sudah kamu coba, namun hardisk eksternal tidak terbaca kamu bisa mencoba mengganti casing hardisk dengan yang baru. Salah satu sebab hardisk tidak terbaca mungkin karena casing yang sudah tidak mendukung koneksi hardisk dengan baik.

Casing hardisk bisa jadi sudah longgar atau mengalami masalah sehingga tidak bisa terbaca. Anda bisa mendapatkan casing hardisk yang baru melalui marketplace terpercaya.

Pastikan juga Anda sudah memasang casing dengan benar sebelum kembali menyambungkan hardisk ke laptop.

Cek Kondisi Harddisk dari Windows

Setelah hal-hal teknis di atas tetap tidak berpengaruh pada hardisk eksternal tidak terbaca, kamu bisa mengecek kondisi hardisk terlebih dahulu melalui aplikasi bawaan windows.

Sebelumnya pastikan tidak ada jendela atau program lain yang sedang dijalankan. Klik kanan pada Drive C kemudian pilih properties dan klik tab tools.

Setelah masuk, klik ikon check untuk melakukan scanning pada hardisk. Windows akan mengecek apakah terdapat virus di hardisk atau semacamnya.

Coba Instal Ulang Driver

Saat hardisk eksternal tidak terbaca, kamu bisa mencoba menginstal ulang driver pada laptop atau PC.

Cara ini cukup mudah, klik menu start, lalu pilih computer. Klik kanan pada menu tersebut kemudian pilih properties. Setelahnya pilih device manager dan cari USB Attached Mass Storage Device lalu klik kanan untuk memilih update.

Lanjutkan proses dengan mengklik tombol browse. Ikuti seluruh proses hingga penginstalan selesai.

Setelahnya silahkan restart ulang laptop yang kamu miliki agar instalasi driver berjalan dengan baik. Jika seluruh langkah di atas sudah selesai, kamu bisa kembali menghubungkan hardisk dengan kabel USB.

Ubah Nama Letter Harddisk

Biasanya, hardisk yang sudah tersambung ke komputer akan muncul dengan nama letter seperti D, E atau F.

Namun ada beberapa kasus di mana hardisk tidak memiliki letter sehingga ia tidak bisa terbaca. Cara mengatasi hardisk eksternal tidak terbaca dengan kondisi ini tidaklah rumit.

Buka terlebih dahulu disk management. Klik kanan pada hardisk yang tidak memiliki letter. Kemudian pilih change driver letter and path. Setelahnya kamu bisa memilih untuk menambahkan nama atau mengganti nama letter hardisk tersebut.

Ikuti langkah selanjutnya hingga hardisk memiliki nama letter yang baru. Setelah proses ini selesai, lepaskan koneksi USB hardisk dari laptop kemudian restart. Harddisk akan bisa kembali kamu gunakan.

Cek Ulang Harddisk dengan CMD

jangan terburu-buru melakukan format jika hardisk eksternal tidak terbaca. Ada cara lain yang bisa kamu coba terlebih dahulu daripada merelakan file-file penting yang tersimpan di sana. Kamu bisa menggunakan fitur CMD pada windows untuk memperbaiki masalah yang terjadi pada hardisk.

Ketikkan Windows Power Shell pada kolom pencarian di bawah menu start, lalu masukkan kode chkdsk /f / r/ c f: pada kolom CMD yang muncul kemudian tekan enter.

Silahkan tunggu hingga proses scanning selesai. Proses ini mungkin akan memakan waktu cukup lama tergantung pada besarnya kapasitas hardisk. Setelahnya, hardisk akan dapat terbaca seperti biasa.

Format Harddisk dengan Fitur Disk Management

Cara yang satu ini mungkin akan kamu lakukan dengan berat hati. Tapi, yah kalau hardisk eksternal tidak terbaca sama sekali bahkan meski sudah disambungkan ke laptop lainnya, cara satu ini bisa membantu agar hardisk-mu bisa kembali digunakan.

Ketikkan disk di kolom pencarian pada menu start. Pilih create and format hardisk partition untuk melakukan format.

Tidak harus memformatnya, kamu bisa mencoba melakukan pembersihan dan scanning untuk mengecek ulang apakah ada virus atau malware yang membuat hardisk-mu tidak terbaca. Jika tetap tidak berfungsi, kamu bisa memilih opsi format.

Lakukan Low Level Format dengan Software HDDGuru

Cara lain memformat hardisk eksternal tidak terbaca agar dapat digunakan adalah dengan menggunakan software HDDGuru. Install terlebih dahulu software tersebut, kemudian pilih hardisk eksternal. Klik ikon continue untuk memulai proses format. Kamu bisa menunggu hingga proses format selesai.

Proses low level format dengan software ini akan membersihkan seluruh data yang ada di hardisk eksternal. Sama dengan proses format lainnya.

Meski begitu, cara format dengan software ini jauh lebih akurat dan dapat menghapus malware atau virus yang ada di hardisk sebelumnya. Kamu dapat menggunakan hardisk kembali seperti biasa jika telah melakukan low level format ini.

Baca juga : 10 Hardisk Eksternal Terbaik

Itulah beberapa cara yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi hardisk ekstenal tidak terbaca. Kamu bisa mengecek hal-hal teknis terlebih dahulu seperti posisi port USB, kabel yang digunakan atau casing hardisk yang mungkin sudah longgar.

Setelahnya lakukan pengecekan melalui aplikasi bawaan windows atau CMD. Kamu juga bisa menginstal ulang driver agar hardisk bisa kembali normal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *