Baru rilis lagi aplikasi Vivo Power penghasil uang atau yang yang disebut juga One Vivo apakah aman membayar atau penipuan? Mari kita bahas apk ini lebih dalam lagi, jangan sampai Anda salah pilih jalan yang berakibat penyesalan.
Sekarang lagi trend ya aplikasi penghasil uang yang menjanjikan keuntungan besar dengan cara kerja yang simpel dan mudah. Seolah uang bisa didapatkan dengan cara instan tanpa perlu harus mengeluarkan keringat dan intinya sangat gampang.
Padahal sesungguhnya tidak ada pekerjaan yang enak dengan bayaran yang besar, maka dari itu harus jeli dalam memilih model bisnis dimasa sekarang ini. Nanti bukannya malah menambah uang yang ada malah kehilangan aset lain juga.
Saat ini muncul sumber penghasilan baru lagi yang bernam One Vivo penghasil uang. Ya kita tau sebelumnya kan sudah ada Oppo Power, Share Power dan Samsung Power yang hampir mirip cara kerjanya. Nah, bagaimana dengan Vivo power yang akan kita bahas kali ini?
Apa itu Vivo Power Penghasil Uang?
Vivo power adalah aplikasi penghasil uang yang kerjanya ternyata sama dengan ketiga aplikasi seperti Oppo Power, Share Power dan Samsung Power. Tugasnya adalah pura-pura membeli power bank dengan sistem investasi.
Artinya kita diharuskan untuk membeli Power Bank (PB) didalam aplikasi dengan menggunakan uang hasil top up. Harganya tentu bervariasi, dengan keuntungan yang dijanjikan juga bermacam-macam menurut harga dan juga levelnya nanti.
Dan jika dilihat dari tampilan aplikasinya juga tidak ada perbedaan dari yang sudah-sudah, semuanya sama hanya berbeda pada nama aplikasi saja. Jadi sebaiknya hati-hati ya, karena kami sudah membahas tentang aplikasi sejenis ini yang terindikasi ponzi.
Model Investasi yang Tidak Logis
Model investasinya adalah membeli power bank dengan harga sekian, lalu kita akan mendapatkan keuntungan perjam dari hal tersebut. Semakin mahal PB yang dibeli, maka semakin besar pula penghasilan yang dijanjikan.
Pada level satu harga PB paling murah itu adalah Rp 100.000 dengan keuntungan yang dijanjikan adalah Rp 300 perjam. Jadi kalau 24 jam itu bisa kita hitung seperti ini, 24×300=7200. Jadi dalam sebulan kita tinggal hitung seperti ini, 30×7200=216.000.
Sudah balik modal kan? Nah itulah hal yang tidak logis, karena memang sistem seperti ini sering digunakan agar orang-orang tertarik untuk melakukan investasi.
Dan dimanakah mereka memperoleh kelebihan dari uang 100 ribu yang kita titipkan sehingga bisa menjadi 216 ribu hanya dalam sebulan?
One Vivo / Vivo Power Terindikasi Ponzi
Jika Anda bertanya darimana hasil uang tersebut tentu saja adalah dari member lain yang juga melakukan deposit. Terutama orang-orang yang sudah paham dengan alur kerja skema ponzi, pasti mereka gabung duluan untuk merampas uang member lain.
Jadi alih-alih investasi padahal itu adalah uang kita sendiri yang dibayarkan juga dengan tambahan dari member lain. Apalagi tugasnya hanya diam saja tinggal setor uang, sangat tidak logis.
Bahkan investasi emas saja harus bertahun-tahun untuk mendapatkan keuntungan, lah ini hanya sebulan sudah balik modal ditambah keuntungannya yang doubel lagi?
Apalagi terdapat sistem refferal invite orang dimana saat kita berhasil mengajak orang untuk bergabung dan orang tersebut melakukan deposit, kita akan mendapatkan keuntungan dan juga bonus dari hasil mereka.
Skema ponzi lambat laun akan mati seiring dengan berkurangannya member baru yang bergabung dan juga menurunnya member yang melakukan deposit. Sebab apa? Karena tidak ada uang yang bisa diputar lagi.
Saat itulah semua akan cuci tangan mulai dari admin grup di FB, Telegram ataupun WA mereka akan mengaku sebagai korban juga dan tidak tau apa-apa tentang aplikasi scam tersebut. Sungguh sudah benar-benar buta mata hati karena uang.
Apakah One Vivo Resmi?
Perlu Anda ketahui bahwa One Vivo ini tidak sama sekali ada kaitannya dengan Vivo perusahaan smartphone. Jadi dia hanya menggunakan brand yang sudah populer saja agar bisa dengan mudah mendapatkan member baru.
Karena orang-orang akan mudah percaya saat mendengar nama-nama yang ada kaitannya dengan brand populer. Misalnya TikTok Cash yang sudah kabur, IG Like, Alimama, JD Union dan masih banyak lagi.
Bahkan jika kita mau lebih teliti lagi, domain one-vivo.com ini baru saja didaftar beberapa hari yang lalu tepatnya pada tanggal 24 Februari 2021. Dan langsung dipasarkan di Youtube melalui salah satu channel, disitulah muncul kecurigaan saya apakah channel tersebut di endorse atau malah dia?
Apakah One Vivo Penipuan?
Jelas saja aplikasi model seperti ini akan melakukan penipuan pada waktunya. Saat sudah tidak ada member baru yang mendaftar dan juga tidak ada member yang melakukan deposit. Maka tidak ada lagi uang yang bisa mereka putar.
Dan tentu saja mereka sudah mengumpulkan banyak uang dari hasil top up kalian, dan saat sudah tutup maka mereka akan kabur tanpa jejak sedikitpun yang bisa dilacak. Karena dicurigai aplikasi ini akan membawa kabur uang ke luar negeri.
Apalagi negara kita mengalami kerugian yang sangat besar akibat aplikasi ilegal dan investasi bodong semacam ini. Belum lagi sudah banyak korban yang bahkan kehilangan harta benda dan masa depan mereka.
Jadi sebaiknya jauhilah skema ponzi, karena tidak ada keuntungannya sama sekali bagi kalian. Lebih baik bangun usaha dari sekarang dan jauhi duit hasil arisan berantai tersebut. Gunakan uang dengan bijak.