Arti Reboot Hp Android, Fungsi dan Cara Melakukannya

Hp Android sama halnya seperti komputer atau laptop dimana dia juga memiliki prosesor untuk proses unitnya, ram untuk menampung aplikasi berjalan, operasi sistem untuk mengontrol, GPU untuk proses rendering dan banyak lagi yang lainnya. Hanya saja smartphone ini merupakan versi kecil dari sebuah komputer.

Begitupun dengan fungsi yang dimiliki, terdapat beberapa fitur yang sama dengan komputer terutama pada bagian power yaitu seperti reboot pada hp Android dan di komputer sendiri bernama restart.

Fungsinya sama, hanya namanya saja yang berbeda. Sehingga banyak yang salah faham terhadap pengertian tersebut dan orang mengira bahwa reboot sama dengan reset pada hp, dimana proses ini akan menghapus semua berkas yang ada pada smartphone. Itu salah!

Apa itu Reboot pada Android?

Apa itu reboot? Reboot adalah membuat ponsel mati sejenak lalu hidup kembali. Ini sama halnya seperti anda mematikan hp lalu menghidupkannya kembali.

Praktik ini tidak akan membuat data-data hilang, hanya saja akan memulai ulang sistem agar lebih refresh lagi.

Dan biasanya dilakukan saat hp lag atau error sehingga proses pada Android akan dimulai ulang dan hal tersebut tidak akan menghapus file-file yang ada, jadi jangan takut untuk kehilangan data saat melakukan reboot.

Berbeda dengan Wipe Data, kalau proses yang satu ini tentu akan menghapus semua data memori internal secara permanen.

Biasanya dilakukan saat ponsel bootloop dan hanya stuck di logo saja.

Reboot = Restart = Mulai Ulang (Semua Sama)

Reboot dan restart adalah bahasa inggris, sedangkan mulai ulang adalah bahasa Indonesia.

Coba anda ganti bahasa pada smartphone yang anda punya, saat berbahasa inggris maka menu tersebut akan bernama Reboot atau restart, dan pada saat berbahasa Indonesia akan bernama Mulai ulang.

Apa fungsi Reboot pada Hp Android?

Fungsi reboot sendiri pada Android adalah untuk memulai ulang kerja system agar dimulai dari awal lagi.

Dan berikut ini beberapa hal yang akan terjadi pada Android saat di reboot.

• Sistem akan menutup semua proses aplikasi dan menghentikannya
• Sistem akan meringankan RAM dan membuat prosesnya jadi lebih ringan kembali.
• Proses CPU dan GPU akan dimulai ulang, ini akan membuat suhu CPU dan GPU jadi lebih dingin dari sebelumnya Dan masih banyak lagi.

Dan sering juga reboot dilakukan saat hp mulai error atau bahkan tidak bisa dimatikan. Beberap fungsi dari reboot antara lain :

Mengosongkan RAM

Saat anda menggunakan smartphone dan menjalankan beberapa aplikasi seperti WA, bermain game ataupun saat menonton video semua proses tersebut akan ditampung dalam RAM.

Sehingga kadang pada saat kita terlalu banyak membuka aplikasi, hp akan hang dimana hal tersebut terjadi karena RAM penuh.

Dengan cara reboot, semua itu akan dikembalikan ke seperti semula yaitu untuk mengosongkan RAM.

RAM berbeda dengan storage atau penyimpanan, RAM digunakan pada saat kita menjalankan aplikasi saja, saat menutup aplikasi maka ram akan dikosongkan kembali.

Refresh sistem

Mengapa reboot bisa membuat system lebih fresh? Jelas bisa, bayangkan proses yang dikerjakan oleh system itu tidak sedikit.

Apalagi user menggunakannya untuk kebutuhan multitasking yang membuat pacu cpu jadi lebih kerja keras dan pemakaian memori yang besar.

Dengan reboot, semua itu akan dihentikan dan akan diulang kembali pada saat kita menjalankannya kembali.

Jaringan bermasalah

Reboot juga sering dilakukan saat hp dalam keadaan jaringan bermasalah, contohnya seperti tidak dapat melakukan panggilan atau tidak dapat terhubung ke internet.

Beberapa memang menyarankan untuk menggunakan mode airplane untuk refresh jaringan, namun akan lebih ampuh jika dilakukan reboot.

Memperbaiki kesalahan system

Saya masih sering menemui banyak pengguna yang jarang melakukan reboot atau restart pada handphone yang mereka gunakan.

Kebanyakan mereka yang datang ke saya (saya dikenal sebagai teknisi hp khusus aplikasi di daerah saya) mengeluh bahwa hp yang dimiliki lemot dan sering error.

Ternyata setelah di cek, hp tidak dimatikan atau bahkan tidak di reboot sama sekali dari awal membeli. Tentu hal tersebut akan membuat system hp crash dan mudah error.

Setelah menginstal aplikasi

Beberapa aplikasi khususnya untuk hp yang sudah di root sering meminta kita untuk melakukan reboot setelah selesai menginstallnya.

Ini bertujuan agar system bisa dimulai ulang sehingga aplikasi dapat berjalan dengan lancer tanpa kendala.

Apakah Reboot akan Menghapus Data?

TIDAK! Ini yang sering saya dengar dari kebanyakan pengguna smartphone saat ini, mereka menyangka reboot sama dengan hard reset atau kembali ke pengaturan awal padahal itu SALAH BESAR!

Reboot tidak akan menghapus data anda karena proses ini sama halnya dengan seperti anda menekan tombol power untuk mematikan hp, lalu menghidupkannya kembali dengan cara menekan tombol power.

Hanya saja pada reboot anda tidak memerlukan penekanan tombol power dua kali, cukup sekali lalu pilih reboot maka android akan mati lalu hidup dengan sendirinya.

Cara Melakukan Reboot di Android

Secara umum, caranya sama baik pada perangkat Samsung, Asus, Lenovo, Xiaomi, Oppo, Vivo dan bahkan smartfren menu tersebut ada pada tombol power dengan cara ditekan agak lama.

Tekan tombol power agak lama hingga muncul dan pilih REBOOT / RESTART / MULAI ULANG

Setelah itu kalian tinggal tunggu hingga proses booting system selesai, dan hp androidpun dapat digunakan seperti biasa kembali dengan kondisi yang lebih fresh dan optimal.

Kesimpulan

Baik itu Reboot, Restart dan Mulai ulang fungsinya sama saja yaitu untuk membuat system agar kembali fresh.

Jadi salah besar apabila ada yang bilang bahwa reboot sama dengan reset ataupun format ulang.

Reboot tidak akan menghapus data dan aplikasi yang terpasang pada Android. Jadi jangan takut untuk melakukannya.

Malah kalau ingin Android anda tetap memiliki performa yang optimal dan awet baik dari segi baterai dan perangkat, saya sarankan untuk melakukan reboot tiap hari satu kali.

Atau bisa dengan memanfaatkan jadwal hidup mati yang ada didalmnya, saya sendiri pengguna xiaomi dan cukup terbantu dengan fitur tersebut.

Saya setting agar mati pada pukul 00.05 dan hidup kembali pada pukul 00.10 jadi ada waktu sekitar 5 menit agar smartphone dapat beristirahat.

Ingat! Smartphone yang anda gunakan juga layak untuk mendapatkan waktu istirahat, jangan kira dia tidak butuh tidur, sama seperti kita yang perlu istirahat.

Tetaplah jadi smart people dengan smartphone Anda.