Review tentang aplikasi Fortune Kitten penghasil uang apakah aman atau penipuan yang berkedok E-Commerce saja? Mari kita bahas lebih dalam, karena hal ini cukup menarik untuk kita ulas sampai habis.
Selalu saja ada hal baru setiap hari yang bisa kita bahas, apalagi tentang bisnis skema ponzi yang akhir-akhir ini sangat ramai diperbincangkan. Misalnya seperti TikTok Cash dan Alimama yang sudah berhasil kabur dengan jumlah uang member yang banyak.
Dan rata-rata aplikasi semacam ini menawarkan pekerjaan yang mudah dilakukan oleh siapa saja terutama orang malas. Bagaimana tidak? Kerjanya hanya nonton iklan, video, like IG dan ada juga sebagian yang berkedok investasi.
Tentu saja semuanya tertarik, apalagi memang keseharian kita penuh dengan sosial media dimana sangat suka sekali rebahan dirumah. Rebahan sambil dapat uang bagaimana tidak mau? Tentu saja orang-orang pasti tertarik.
Dan ada yang baru lagi bernama Fortune Kitten penghasil uang yang juga cukup mirip cara kerjanya dengan JD Union yang scam beberapa waktu lalu. Nah, apakah Fortune Kitten aman atau juga penipuan?
Apa itu Fortune Kitten?
Sebelum melangkah lebih jauh, sebelumnya kita harus tau dulu apa yang akan kita bahas. Fortune Kitten penghasil uang adalah sebuah platform yang “katanya” untuk membantu e-commerce online dalam meningkatkan tampilan di platform konsultasi promosi online.
Jadi bisa disimpulkan bahwa Fortune Kitten ini bertugas untuk membuat tampilan toko pada sebuah e-commerce memiliki tampilan yang profesional. Misalnya di Shopee, dia memiliki ulasan, bintang, gratis ongkir dan pernak-pernik lain semacamnya.
Bisa kami tebak tugasnya adalah semacam melakukan orderan fiktif (fake order). Namun yang aneh adalah kita harus melakukan top up atau setor uang terlebih dahulu untuk menjalankan tugas. Kok bisa gitu ya?
Tugas yang Ada di Fortune Kitten
Seperti yang sudah Bungdus.com sebutkan diatas bahwa untuk melakukan tugas, pengguna diharuskan untuk melakukan top up terlebih dahulu. Lalu bisa memilih paket dengan alih-alih uang jaminan mulai dari Rp. 300.000 sampai dengan Rp. 800.000.
Pastinya kita sudah sering melihat sistem seperti ini dimana jika ingin mendapatkan tugas yang lebih banyak dengan penghasilan lebih besar, kita harus menyetorkan uang yang lebih besar juga. Dengan perkiraan kurang lebih satu bulan biasanya sudah balik modal.
Ini mirip dengan atau memang skema Ponzi yang sudah sering kita lihat, misalnya seperti pada New Epoch penghasil uang, ada juga Samsung Power dan yang berkedok dengan investasi uang seperti aplikasi GAA.
Semua rata-rata menggunakan skema ponzi atau yang biasa disebut dengan money game dimana sistem seperti ini hanya menguntungkan terhadap member lama yang mendapatkan banyak refferal dan juga merugikan member baru yang bergabung.
Paket VIP Fortune Kitten
Entah kenapa kalau sebuah aplikasi penghasil uang Fortune Kitten dan sejenisnya ini kami bisa langsung mengatakan bahwa ini adalah money game. Karena apa? Ada yang aneh saat suatu aplikasi memiliki level keanggotaan didalamnya, apalagi harus melakukan deposit, itu risikonya lebih besar lagi.
Masih mending menjalankan aplikasi yang membayar pengguna dengan uang perusahaan seperti Snack Video penghasil uang, karena memang sudah terbukti mereka membayarnya dari uang perusahaan dan juga dengan sistem refferal (ajak teman), apalagi terdaftar di Play Store dengan jelas.
Sedangkan di Fortune Kitten penghasil uang ini kami menemukan 4 pilihan paket VIP. Dimana pada setiap level memiliki keuntungan masing-masing seperti berikut ini.
- Silver member (2 bulan) = Rp. 150.000
- Gold member (4 bulan) = Rp. 600.000
- Platinum member (6 bulan) = Rp. 2.400.000
- Diamond member (permanen) = Rp. 9.000.000
Diatas sudah dijelaskan mulai dari harga paket VIP sampai dengan masa berlakunya. Iya kalau beroperasi selamanya, nah kalau satu bulan sudah tutup mau gimana kalian?
Adanya Member Get Member
Yang paling menonjol dari skema ponzi selain karena diharuskan menyetor uang juga adanya fitur member get member dimana saat kita berhasil mengajak orang, maka kita akan mendapatkan komisi atas pencapaian tersebut.
Didalam aplikasi ini dijelaskan bahwa jika berhasil mengajak member baru akan ada bonus berapa uang sebesar Rp. 900.000. Tentu saja siapa yang tidak tertarik?
Jadi jangan terlalu heran jika banyak orang yang gencar melakukan promosi di sosial media seperti grup FB, Telegram, WA dan Youtube. Bahkan beberapa orang melakukan testimoni buatan atau bohong agar orang tertarik untuk bergabung dengan menggunakan link mereka.
Biasanya akan ada embel-embel “diajarkan sampai bisa”, itu sudah lagu lama. Bahkan saat kami mencoba daftar melalui tautan http://www.fckitten.com ada dibagian bawah link grup Telegram untuk belajar menggunakan link reff admin (yang punya aplikasi).
Ya enak jadi admin, selain mendapatkan setoran uang dari member juga mereka mendapatkan komisi dari hasil refferal link tadi. Jadi uang yang masuk ke admin tentu saja lebih banyak lagi daripada yang masuk ke member.
Apakah Fortune Kitten Penipuan?
Jenis bisnis dengan skema ponzi membutuhkan waktu sampai mereka mendapatkan member dan uang yang cukup banyak. Selama masih ada yang bergabung, pasti aplikasi ini terus akan beroperasi dan melakukan rekrut member baru.
Namun yang pasti saat tidak ada member baru lagi yang mendaftar, maka aplikasi akan tutup dan kabur bersama uang para member didalamnya. Jadi jangan heran kalau aplikasi semacam ini tidak akan bertahan lama, karena money game itu memang singkat sekali beroperasinya, asalkan mereka cuan.
Dan sesungguhnya walaupun kalian mendapakan bayaran, itu adalah uang kalian sendiri serta sebagian lagi uang para member yang bergabung dan melakukan top up. Ini adalah praktik haram yang dilarang oleh pemerintah Indonesia.
Jadi kalau saya sendiri, saya tidak akan berani dan tidak akan pernah melakukan investasi di aplikasi bodong yang tidak jelas data-datanya. Apalagi tidak terdaftar OJK, tidak ada di Play Store, tidak jelas siapa pembuatanya dan kantornya dimana.
Jadi pesan saya cuma satu, hati-hati terhadap aplikasi Fortune Kitten penghasil uang ini. Saya lihat juga di Telegram membernya sudah banyak, dan yang paling mengesalkan aplikasi semacam ini dibuat oleh orang luar untuk memanfaatkan kebodohan dan keserakahan masyarakat Indonesia!
